technology

business

Bantu Petani Berantas Hama Tikus, Pangulu Marihat Raja Kembali Berikan Bantuan Umpan Racun Hama Tikus

Foto: Haposan Butar Butar berikan arahan cara pengaplikasian umpan racun hama tikus

Desa Marihat Raja, Kecamatan Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun - Sumatera Utara | KADESKEL
Haposan Butar Butar (Pangulu/Kepala Desa Marihat Raja) kembali berikan bantuan Umpan Racun Tikus kepada sejumlah petani di Sagala Toruan dan Blok X, Rabu 06 Mei 2020.

Pemberian Umpan racun ini dilakukan dalam upaya pemberantasa hama tikus yang menyerang tanaman padi petani di nagori(desa) Marihat Raja.

Foto: Zinposvit  ½ kg, garam dapur ½ kg dan vanilli 10 gram dicampur dengan 40 kg kerang berukuran kecil.
Adapun ramuan umpan racun tikus tersebut berbahan dasar kerang berukuran kecil 40 kg, zinposvit ½ kg, garam dapur ½ kg dan vanilli 10 gram.

Sama seperti beberapa hari sebelumnya di Huta Bahkisat dan Huta Sagala Dolok, (baca: Berantas Hama Tikus, Pangulu Marihat Raja Berikan Bantuan Racun dan Bayar Seribu Rupiah per Ekor kepada Petani) Haposan Butar Butar menjelaskan bahwa pengaplikasian umpan racun tikus tersebut sebaiknya mengggunakan garong-garong berupa potongan bambu atau paralon den sejenisnya, hal ini bertujuan agar racun ramuan racun yang menempel pada kerang tersebut tidak terbuang karena terkena hujan sehingga bertahan sampai dua minggu.

Selain menggunakan media garung-garung, Haposan Butar Butar juga menjelaskan agar pengaplikasian umpan tidak dilakukan hanya di persawahan saja, di lahan darat juga boleh dilakukan, karna diyakini tikus-tikus yang menyerang tanaman padi petani itu banyak juga yang berkeliaran di lahan darat di pinggiran sawah.

Haposan Butar Butar juga memacu semangat para petani dengan menjanjikan akan membayar Rp. 1.000,- per ekor tikus bila ditemukan oleh petani. Tikus yang ditemukan itu boleh dari hasil pemasangan umpan racun tikus, boleh juga dari hasil buruan atau dari mana saja, yang terpenting populasi hama tikus bisa tertekan.

Selain itu, Haposan Butar Butar juga menghimbau petani agar tidak usah takut dan termakan mitos lama; Bila membunuh 10 ekor tikus, maka 100 ekor lagi akan datang, dan bila membunuh 100 ekor tikus, maka 1.000 ekor lagi akan datang.

Haposan Butar Butar mengatakan kalau hal tersebut salah dan hanya mitos belaka. Ia juga menjelaskan bahwa sesuai Firman Tuhan, Manusia diberi kuasa oleh Tuhan untuk menguasai segala makhluk yang ada di muka bumi."Jadi, tidak usah takut," jelasnya.



Post A Comment
  • Blogger Comment using Blogger
  • Facebook Comment using Facebook
  • Disqus Comment using Disqus

Tidak ada komentar :


three columns

cars

grids

health